Posted by : Alya Starleta
Thursday, 11 December 2014
kawan,
berjuta kata kurangkai untukmu
tetesan air mata ini mengalir karenamu
ku ingin merengkuh dirimu
bila Tuhan mengijinkan
kuingin melihat lagi senyuman
yang telah lama hilang dr penglihatan
bila Tuhan mengijinkan
kuingin gapai tangan itu
yang telah membalut luka didadaku
bila Tuhan mengijinkan
kuingin menangis dibahumu
kuingin dengarkan petuahmu
kuingin dengar canda tawamu
bagai salju di musim panas
itu hanyalah harapan fana
yang takkan mungkin kudapatkan